Buat sahabat kali ini mari kita dengar,kita lihat,dan kita
baca postingan kali ini insya Allah
Bermanfaat buat kita semua.
Nah... langsung saja, ada sebuah cerita yang mengisahkan
sepasang kekasih cinta yang sah
Dimana sang kekasih yaitu sang istri tercinta meminta kepada
sang suami dan ia berkata
****
Istri,“Ayah, aku mau kerja!”
Ayah,“Jangan, lah. Kamu dirumah saja. Istri itu tugasnya
dirumah. ;)
Istri,"Itu tetangga kita dia kerja,,!!
Ayah,”Heee,,, dia itu guru, sayang. Dia dibutuhkan banyak orang. Yang membutuhkan kamu tidak banyak. Hanya ayah dan anak kita. Di rumah saja, yaa.”
Istri ,”Itu tetangga kita yang satu lagi yang sekarang sudah
pindah kekampung sebelah, aku lihat dia kerja bukan jadi guru. Tidak dibutuhkan
banyak orang.”
Ayah,”Nanti , tunggu ayah meninggal dunia.”
Istri,”Apa-apaan sih ayah ini ngomongnya loo,,?
Ayah,”Dia itu janda, sayaaaaang.suaminya meninggal satu
setengah bulan yang lalu. Makanya dia kerja.
Istri,”Tapi kebutuhan kita makin hari makin banyak, Ayah”
Ayah,”Kan ayah masih kerja, Ayah masih sehat, Ayah masih
kuat, Akan ayah usahakan insyaAllah.”
Istri,”Ia aku tahu. Tapi penghasilan ayah untuk saat ini
tidaklah cukup.”
Ayah,”Bukannya tidak
cukup, Tapi belum lebih. Mengapa Ayah bilang begitu?. Karena Alllah Mencukupi.
Lagi pula, kalau kamu kerja siapa yang jaga Anak kita?..
Istri,”Kan ada ibu!! Pasti Beliau tidak akan Keberatan deh. Malah
dengan sangat senang hati.”
Ayah,”Istri Ayah yang Ayah cintai, dari ujung rambut sampai
ujung kaki dan dari perut sampai lahir, sampai belum Ayah bisa mengerjakan Pekerjaan Ayah sendiri,
segalah sesuatunya itu menggunakan tenaga ibu. Ayah belum ada pemberian
sebanding dengan itu semua. Sedikitpun belum terbalaskan semua jasa ibunda
Ayah, dan Ayah yakin semua itu takkan bisa. Dan sekarang Apakah ayah akan
meminta ibu intuk mengurus anak kita juga,?
Istri,”Bukan ibumu ayah, tapi ibu aku, ibu aku, Ayah,?
Ayah,”Apa bedahnya? Mereka berdua sama, ibu kita. Mereka
memang tidak akan keberatan. Tapi kita, Kita ini kan menjadi anak yang tegaan. Seolah
olah kita ini tidak punya Perasaan.”
Istri,”Jadi kita ini harus bagaimana?.
Ayah,”Istriku, takut tidak tercukupi akan rezeki adalah penghinaan
kepada allah. Jangan khawatir!! Mintalah pada-Nya. Atau begini saja,
Ayah ada ide!! Tapi ayah mau tanya dulu.”
Istri,”APA, AYAH????”
Ayah,”Apa alasan paling mendasar, sehingga membuat kamu
ingin bekerja?”
Istri,”Ia ingin memperbaiki perekonomian kita, Ayah.
Ayah,”Kalaulah memang begitu, kita buka usaha kecil saja
dirumah. Misal sarapan pagi, Bubur ayam misalnya? Atau, bisnis online saja ,
misal jual hijab dan perlengkapan sholat gitu, dan kamu yang menjalaninya
gimana? Anak terurus, rumah terurus, Ayah terlayani. Dan uang masuk terus,
insyaALLAH Keren kan hee, gimana ?”
Istri,”suamiku sayang, aku tidak pandi berbisnis, tidak bisa
jualan.Aku ini karyawati. Bakat aku di sana. Aku harus keluar kalau ingin
menambah penghasilan.”
Ayah,”Tidak mesti
keluar. Tenang ayah masi ada solusi!!”
Istri,” APA,,??
Ayah,”Bukankah masi ada yang lima waktu? Bukankah ada
THAHAJUD? Bukankah ada DHUHA? Bukankah ada SEDEKAH? Bukankah ada PUASA? Bukankah
ada amalan-amalan lainnya? ALLAH itu maha kaya. Minta saja pada-Nya.”
Istri,”IA Ayah aku tahu, tapi semua itu kan harus ad ikhtiar
nyata.”
Ayah,” Kita ini pather, sayang . Ayahlah yang jadi pelaksana
ikhtiarnya. Tugas kamu ukup it. Insya Allah jika menurut allah itu baik, dan
pantas Kehidupan kita pasti akan berubah, yakinlah.”
Istri,” Tapi, Ayah,,?”
Ayah,” Ayah tanya lagi, kamu ingin hidup kita kaya atau
BERKAH?”
Istri,”Aku ingin hidup kita kaya dn berkah,,”
Ayah,”Kalau begitu lakukan amalan- amalan tadi.” Insya Allah
kaya dan berkah.”
Istri,” Kalau tidak kaya,,?”
Ayah,” kan masih berkah,?
Dan,,,,, tahu apa yang terjadi jika kita tetap istiqomah dengan itu.?
Istri,” APA, Ayah,,?
Ayah,” PILIHLAH PINTU SURGA YANG MANA SAJA YANG KAMU SUKA.
DAN KAMU, MENJADI SEBENAR BENARNYA PERHIASAN DUNIA.”
****
Rosulullah SAW bersabda,” Apabila seorang wanita (istri) itu telah melakukan sholat
lima waktu, puasa bulan Ramadhan, menjaga harga dirinya dan mentaati perintah
suaminya, maka ia diundang di akhirat supaya masuk kedalam surga-Nya
berdasarkan pintunya mana yang ia suka (sesuai pilihannya),” (HR, Ahmad, Ibnu
Hibban dan Thabrani).
“Dan Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah
wanita sholehah” {H.R, MUSLIM} .
Baja juga ia...***
- save-aleppo
- renungan-surat-ar-rahman.
- penyejuk-hati-penggugah-jiwa
- sejarah-awal-mula-terbentuknya-fsldk.