Minggu, 08 Mei 2016

Ayah, aku mau kerja

Tidak ada komentar:


Buat sahabat kali ini mari kita dengar,kita lihat,dan kita baca postingan kali ini insya Allah
Bermanfaat buat kita semua.
Nah... langsung saja, ada sebuah cerita yang mengisahkan sepasang kekasih cinta yang sah
Dimana sang kekasih yaitu sang istri tercinta meminta kepada sang suami dan ia berkata

****

Istri,“Ayah, aku mau kerja!”

Ayah,“Jangan, lah. Kamu dirumah saja. Istri itu tugasnya dirumah. ;)

Istri,"Itu tetangga kita dia kerja,,!!

Ayah,”Heee,,, dia itu guru, sayang. Dia dibutuhkan banyak orang. Yang membutuhkan kamu tidak banyak. Hanya ayah dan anak kita. Di rumah saja, yaa.”

Istri ,”Itu tetangga kita yang satu lagi yang sekarang sudah pindah kekampung sebelah, aku lihat dia kerja bukan jadi guru. Tidak dibutuhkan banyak orang.”

Ayah,”Nanti , tunggu ayah meninggal dunia.”

Istri,”Apa-apaan sih ayah ini ngomongnya loo,,?

Ayah,”Dia itu janda, sayaaaaang.suaminya meninggal satu setengah bulan yang lalu. Makanya dia kerja.

Istri,”Tapi kebutuhan kita makin hari makin banyak, Ayah”

Ayah,”Kan ayah masih kerja, Ayah masih sehat, Ayah masih kuat, Akan ayah usahakan insyaAllah.”

Istri,”Ia aku tahu. Tapi penghasilan ayah untuk saat ini tidaklah cukup.”

Ayah,”Bukannya  tidak cukup, Tapi belum lebih. Mengapa Ayah bilang begitu?. Karena Alllah Mencukupi. Lagi pula, kalau kamu kerja siapa yang jaga Anak kita?..

Istri,”Kan ada ibu!! Pasti Beliau tidak akan Keberatan deh. Malah dengan sangat senang hati.”

Ayah,”Istri Ayah yang Ayah cintai, dari ujung rambut sampai ujung kaki dan dari perut sampai lahir, sampai belum Ayah  bisa mengerjakan Pekerjaan Ayah sendiri, segalah sesuatunya itu menggunakan tenaga ibu. Ayah belum ada pemberian sebanding dengan itu semua. Sedikitpun belum terbalaskan semua jasa ibunda Ayah, dan Ayah yakin semua itu takkan bisa. Dan sekarang Apakah ayah akan meminta ibu intuk mengurus anak kita juga,?

Istri,”Bukan ibumu ayah, tapi ibu aku, ibu aku, Ayah,?

Ayah,”Apa bedahnya? Mereka berdua sama, ibu kita. Mereka memang tidak akan keberatan. Tapi kita, Kita ini kan menjadi anak yang tegaan. Seolah olah kita ini tidak punya Perasaan.”

Istri,”Jadi kita ini harus bagaimana?.

Ayah,”Istriku, takut tidak tercukupi akan rezeki adalah penghinaan kepada allah. Jangan khawatir!! Mintalah pada-Nya. Atau begini saja, Ayah ada ide!! Tapi ayah mau tanya dulu.”

Istri,”APA, AYAH????”

Ayah,”Apa alasan paling mendasar, sehingga membuat kamu ingin bekerja?”

Istri,”Ia ingin memperbaiki perekonomian kita, Ayah.

Ayah,”Kalaulah memang begitu, kita buka usaha kecil saja dirumah. Misal sarapan pagi, Bubur ayam misalnya? Atau, bisnis online saja , misal jual hijab dan perlengkapan sholat gitu, dan kamu yang menjalaninya gimana? Anak terurus, rumah terurus, Ayah terlayani. Dan uang masuk terus, insyaALLAH Keren kan hee, gimana ?”

Istri,”suamiku sayang, aku tidak pandi berbisnis, tidak bisa jualan.Aku ini karyawati. Bakat aku di sana. Aku harus keluar kalau ingin menambah penghasilan.”

Ayah,”Tidak mesti keluar. Tenang ayah masi ada solusi!!”


Istri,” APA,,??
Ayah,”Bukankah masi ada yang lima waktu? Bukankah ada THAHAJUD? Bukankah ada DHUHA? Bukankah ada SEDEKAH? Bukankah ada PUASA? Bukankah ada amalan-amalan lainnya? ALLAH itu maha kaya. Minta saja pada-Nya.”

Istri,”IA Ayah aku tahu, tapi semua itu kan harus ad ikhtiar nyata.”


Ayah,” Kita ini pather, sayang . Ayahlah yang jadi pelaksana ikhtiarnya. Tugas kamu ukup it. Insya Allah jika menurut allah itu baik, dan pantas Kehidupan kita pasti akan berubah, yakinlah.”

Istri,” Tapi,  Ayah,,?”

Ayah,” Ayah tanya lagi, kamu ingin hidup kita kaya atau BERKAH?”

Istri,”Aku ingin hidup kita kaya dn berkah,,”

Ayah,”Kalau begitu lakukan amalan- amalan tadi.” Insya Allah kaya dan berkah.”

Istri,” Kalau tidak kaya,,?”

Ayah,” kan masih berkah,?  Dan,,,,, tahu apa yang terjadi jika kita tetap istiqomah dengan itu.?

Istri,” APA, Ayah,,?

Ayah,” PILIHLAH PINTU SURGA YANG MANA SAJA YANG KAMU SUKA. DAN KAMU, MENJADI SEBENAR BENARNYA PERHIASAN DUNIA.”

****
Rosulullah SAW bersabda,” Apabila seorang  wanita (istri) itu telah melakukan sholat lima waktu, puasa bulan Ramadhan, menjaga harga dirinya dan mentaati perintah suaminya, maka ia diundang di akhirat supaya masuk kedalam surga-Nya berdasarkan pintunya mana yang ia suka (sesuai pilihannya),” (HR, Ahmad, Ibnu Hibban dan Thabrani).

“Dan Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita sholehah” {H.R, MUSLIM} .

                                                                                                                                                    
Baja juga ia...***



 
back to top